“Mengolah sesuatu yang sudah tidak berharga menjadi sebuah hasil karya yang bernilai jual tinggi, merupakan kreativitas yang patut mendapat dukungan dari semua pihak, baik masyarakat, pemerintah maupun pihak swasta.” Hal ini dikemukakan I Nyoman Widiana, Kepala Bappeda dan Penanaman Modal Kabupaten Bangli, dalam kesempatan membuka acara Pestival Bank Sampah, yang diselenggarakan dalam rangka HUT Kota Bangli yang ke-809, menuju Bangli Hijau dan Bersih, bekerjasama dengan Pemkab Bangli, Yayasan Bali Wastu Lestari, dan Unilever Indonesia.
Ketua Panitia Pelaksana, I Wayan Sutirka, melaporkan bahwa kegiatan Pestival Bank Sampah ini untuk mengajak semua pihak peduli pada lingkungan dan kebersihan, sehingga upaya mewujudkan Bangli Hijau dan Bersih bukan hanya slogan semata.
Kegiatan Pestival Bank Sampah, berlangsung mulai tanggal 24 s/d 26 April 2015, diisi dengan berbagai acara, mulai lomba kreativitas daur ulang sampah, pentas musik, jalan sehat sambil pungut sampah, workshop pengolahan daur ulang sampah, dan lain sebagainya.
Untuk acara jalan sehat yang akan dilaksanakan start dari Lapangan Umum Desa Tamanbali, menuju Desa Wisata Guliang Kangin, istirahat sambil pemberian hadiah di Lapangan Bola Volley Guliang Kangin, kemudian melanjutkan perjalan melewati jalan setapak di tempat atraksi desa wisata, Subak Geria, dan finish kembali di Lapangan Desa Tamanbali.
Untuk acara ini, panitia menyediakan hadiah dan door prize lebih dari 100 buah. Sedianya acara ini akan ditutup oleh Bupati Bangli pada tanggal 26 April 2014.
