Di tengah seretnya prestasi yang diraih para siswa, khususnya yang berlomba di tingkat nasional, prestasi gemilang diraih oleh I Kadek Dwi Jnana. Siswa SMPN 3 Bangli, warga Desa Pakraman Guliang Kangin ini mampu menjadi yang terbaik dalam lomba puisi Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang di gelar di Palembang, sejak 23-29 Agustus 2015.
Kepala SMPN 3 Bangli, Drs I Nengah Suardana, saat dikonfirmasi, mengaku sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh anak didiknya dalam bidang non akademik tersebut. “Apa yang kita cita-citakan selama ini untuk meraih prestasi di tingkat nasional, akhirnya bisa terwujud. Tentu hal itu tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, seperti guru-guru, orangtua, siswa itu sendiri,” ujarnya, Rabu (8/9).
Kata Suardana, prestasi yang diraih oleh Kadek Dwi Jnana nantinya diharapkan menjadi motivasi bagi siswa lainnya, sehingga pada giliranya nanti mampu meraih prestasi.
Menurut Suardana sejatinya, SMPN 3 Bangli, di bawah kepemimpinannya sejak tahun 2013 lalu, nyaris beberapa kali memperoleh juara di tingkat nasional. Hanya saja, pihaknya hanya bisa berbangga terpilih menjadi duta Bangli. “Sebelumnya kita pernah meraih juara pertama lomba cipta cerpen di tingkat provinsi, pada tahun 2013, sehingga kita terpilih mewakili Bali dalam lomba tersebut ke tingkat nasional. Disamping itu di tahun yang sama, kita juga meraih juara pertama lomba PIK-R di tingkat provinsi, kemudian kita juga terpilih mewakili Bali, namun sayangnya saat itu kita belum mampu meraih juara,” paparya.
Suardana menambahkan, keberhasilan menyandang juara di kancah nasional, bukanlah tanggungjawab yang gampang. Terutama demi mempertahankan predikat tersebut, maka dia bakal terus melatih anak didiknya. Sehingga nantinya kalau ada event yang serupa bisa bertahan di posisi tersebut serta dapat meningkatkan prestasi di bidang lomba yang lainnya. “Impian kita yang belum terwujud adalah juara nasional di tingkat akademik. Namun kita optimis untuk olimpiade akademik di tahun 2016 nanti, kita juga sudah siapkan pelatihan dari sekarang untuk siswa yang bersangkutan,” katanya.
Sementara, I Kadek Dwi Jnana, mengaku bangga bisa menjadi juara pertama di tingkat nasional. “Saya mengucapkan terimakasih kepada pihak sekolah, orangtua, teman-teman di sekolah, terutama kepada guru pembina saya yang sudah melatih dan membina saya,” ujarnya.